OBATDIGITAL – Produsen herbal lokal, Makrifah Herbal, telah memasarkan lebih dari 1.500 botol minyak herbal selama 2021 dengan omset ratusan juta rupiah.
Usaha binaan PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) ini menjadi UMKM pertama di Bontang yang memperoleh penghargaan Anugerah Produktivitas Paramakarya 2021 dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).
Dikutip dari republika.co.id (8/1/2022), Makrifah Herbal bergerak dalam membudidayakan tanaman obat keluarga (toga) dengan produk turunan berupa minyak herbal seperti minyak urut, minyak kemiri, minyak VCO (Virgin Coconut Oil), teh herbal, lulur tradisional, bibit toga, hingga jasa eduwisata.
Produktivitas Makrifah Herbal telah meningkat pesat selama tiga tahun berturut-turut, khususnya selama pandemi COVID-19.
Pimpinan Makrifah Herbal, Hasma, menuturkan bahwa pencapaian tersebut merupakan kerja keras seluruh pihak. Selain itu, pembinaan yang dilakukan juga turut membantu meningkatkan produktivitas.
“Pencapaian Makrifah Herbal tak lepas dari pembinaan PKT yang secara berkesinambungan membekali seluruh anggota kelompoknya untuk penguatan kapasitas dan manajerial usaha sehingga mampu berkembang dengan produktivitas yang terbilang tinggi,” jelas Hasma.
Sepanjang tahun 2021, Makrifah Herbal telah berhasil menjual lebih dari 1.500 botol minyak herbal dengan omset hingga Rp 400 juta.
Hal ini membuktikan bahwa pandemi tidak menyurutkan penjualan produk herbal, khususnya terkait permintaan konsumen terhadap produk herbal yang dapat meningkatkan imun.
“Saat ini produk Makrifah Herbal sudah tersebar di 32 daerah di Indonesia, dengan permintaan terbesar dari Sumatera, Papua dan Maluku,” imbuh Hasma.
Telah menjadi produsen herbal binaan PKT sejak 2016, Makrifah Herbal semakin berkembang. Tidak hanya memproduksi produk herbal ke seluruh Indonesia, tetapi juga menjalankan program pemberdayaan masyarakat sekitar.
Bahkan, kini sudah ada 14 program pengembangan di bidang tanaman obat, khsusunya dalam melestarikan lingkungan dengan perluasan media tanam toga di daerah Bontang utara.
Setiap bulannya, anggota yang terlibat dapat memperoleh keuntungan hingga Rp 3 juta dari hasil penjualan atau pelayanan jasa lainnya.
“Makrifah Herbal kini mampu mengakomodasi 25 anggota di seluruh unit usaha, dengan mayoritas ibu rumah tangga paruh baya yang tidak memiliki pekerjaan,” tutupnya.
Berita Lain
Catat, Makanan Berserat Penting Bagi Perkembangan Otak Janin
Ini Dia Lima Pemain Utama Farmasi Global, Siapa Saja
Wow, Pfizer Tunjuk Lady Gaga Jadi Duta Migrain