OBATDIGITAL – Kasus harian COVID-19 di dunia terus menurun. Ini membuat produsen vaksin dan obat mengalami penurunan permintaan. Salah satunya Novavax, perusahaan farmasi asal Amerika Serikat.
Novavax pun meminta pasokan vaksin dihentikan. Novavax harus membayar kepada Fujifilm atas permintaan pembatalan.
Dalam pengajuan sekuritas, Novavax mengatakan akan membayar Fujifilm Diosynth Biotechnologies hingga US$185 juta dalam penyelesaian terkait dengan “penghentian aktivitas manufaktur” di mitra CDMO-nya.
Novavax akan membayar jumlah tersebut dalam empat kali angsuran triwulanan sebesar UD$34,3 juta mulai 31 Maret 2023, kata perusahaan itu.
Berita Terkait
Wabah Cacar Monyet Merajalela, WHO Perintahkan Segera Produksi Masal Vaksin MPox
Catat, Mulai 1 Agustus Ini Tempo Scan Pacific Gelar Misi Kemanusiaan Buat Anak-anak Palestina
Novo Nordisk Gandeng Bio Farma Di Bidang Pengemasan Insulin untuk Dipasarkan di Asia Tenggara