OBAT DIGITAL – Setiap tahun, lebih dari 2.000 wanita didiagnosis menderita kanker payudara dan lebih dari 400 meninggal karena penyakit tersebut. Satu dari 13 wanita akan terkena kanker payudara dalam hidup mereka. Itu laporan tahunan Singapore Cancer Registry 2018.
diagnosis kanker payudara traumatis dan mengubah hidup bagi wanita dan orang yang mereka cintai. Penyakit yang berpotensi mematikan ini sering diobati dengan operasi pengangkatan tumor kanker payudara diikuti dengan kemoterapi.
Selain itu, efek samping yang terkait dengan kemoterapi dapat menjadi parah dan kekambuhan tumor dapat mengakibatkan umur yang lebih pendek bagi wanita yang rentan.
Namun penderita kanker ini tak perlu patah semangat. Ini karena ada suplemen yang bagus. Peneliti dari Yong Loo Lin School of Medicine di National University of Singapore (NUS Medicine) telah berhasil menggunakan suplemen nutrisi yang berasal dari tumbuhan untuk mengecilkan tumor kanker payudara dalam model praklinis.
Tim di NUS Medicine menggunakan nanoteknologi baru untuk menggunakan kembali komponen nutrisi pada tanaman menjadi pengobatan ampuh untuk kanker payudara.
Karena nanoteknologi mengubah nutrisi tanaman menjadi kemoterapi hanya di lokasi tumor, pengobatannya manjur dan bebas dari efek samping pada saat yang bersamaan.
Meskipun penelitian dilakukan dalam model praklinis menggunakan teknologi baru, sel kanker payudara manusia digunakan sebagai target: sel-sel ini merespons dengan remisi lengkap.
Para peneliti berharap untuk selanjutnya menerapkan teknologi dalam uji klinis dan untuk tumor padat tambahan yang sulit diobati atau sulit dihilangkan melalui operasi standar.
‘Penggunaan produk alami nabati yang diubah melalui proses yang disebut ‘katalisis bioorthogonal’ untuk mengecilkan tumor kanker payudara adalah teknologi terobosan,” kata Chester Drum, Asisten guru besar di NUS Medicine dan Konsultan Senior di Departemen Kardiologi, Pusat Jantung Universitas Nasional, Singapura.
Intinya, suplemen nutrisi jinak, IAA, digunakan kembali untuk menjadi pengobatan ampuh untuk tumor kanker payudara. IAA hadir dalam makanan sehari-hari dan karenanya tidak memiliki efek samping.
“Dalam pendekatan baru, setelah pemberian molekul yang berasal dari tumbuhan, teknologi nano yang direkayasa mengubah molekul menjadi kemoterapi ampuh hanya di lokasi kanker, yang berarti bahwa efek samping di seluruh tubuh dapat dihindari,” tambah Drum seperti dikutip dari Medical Xpress (4/8/2022).
Karena konversi kimiawi dari produk alami menjadi kemoterapi biasanya tidak ada dalam tubuh manusia, hal ini disebut ‘katalisis bioorthogonal.
Berita Terkait
Ini Vitamin Yang Dibutuhkan Tubuh Manusia Ketika Sudah Menginjak Usia 40 Tahun
Perusahaan Farmasi Dianggap Bersalah Dalam Kasus Obat Batuk Sirup?
Catat, Obat Obesitas dan Diabetes Bakal Jadi Primadona pada 2030