OBATDIGITAL – Penderita skizofrenia tak lama lagi tak perlu kawatir kalau setelah minum obat penyakitbya kambuh kembali. Menurut studi terbaru obat skizofrenia generasi kedua – Lumateperone (Caplyta; Intra-Cellular Therapies), menunjukkan hasil keamanan dan kemanjuran yang positif untuk pencegahan kekambuhan pada pasien skizofrenia.
Obat oral, sekali sehari, yang mengandung 42 mg lumateperone, sebelumnya telah disetujui FDA (Badan Pengawas Obat dan Makan AS) untuk pengobatan skizofrenia dan untuk pengobatan episode depresi yang terkait dengan gangguan bipolar I atau II.
“Kami sangat senang bahwa hasil uji coba penarikan acak, menunjukkan kemanjuran bersama dengan keamanan dan tolerabilitas yang baik yang mendukung manfaat pengobatan jangka panjang yang berkelanjutan dengan lumateperone,” kata Dokter Suresh Durgam, wakil presiden eksekutif dan kepala staf medis Intra-Cellular Therapies, dalam rilis berita yang dikutip pharmacytimes.com.
Dalam studi tersebut hanya 18 pasien pengguna yang kambuh setelah mengonsumsi obat. Pasien yang kambuh itu setelah menjalani pemantauan 47 Minggu. Angka jauh lebih dikit dibandingkan 44 pasien kelompok plasebo.
“Skizofrenia adalah penyakit mental kronis dan serius yang ditandai dengan terjadinya episode psikotik akut yang secara kumulatif memperburuk prognosis penyakit,” kata Durgam.
“Pengendalian gejala dan pencegahan kekambuhan sangat penting untuk meningkatkan hasil jangka panjang pasien,” pungkas Suresh.
Aries Kelana
Sumber: pharmacytimes.com
Berita Terkait
Studi Terbaru Tunjukkan Vitamin D Bisa Turunkan Tekanan Darah Pada Obese Lansia
Hadapi Bahaya Pneumonia, Masyarakat Perlu Diedukasi
Edukasi Mengenai Bahaya Kanker Prostat, AstraZeneca Gandeng Ikatan Urolog