Ini Dia 20 Pabrik Obat Penghasil Pendapatan Tertinggi Tahun 2021

OBATDIGITAL – Ini adalah tahun yang baik perusahaan farmasi, terutama produsen yang menghasilkan produk untuk memerangi COVID-19.

Ada 20 perusahaan obat yang meraih pendapatan lebih baik di taun lalu. Yaitu: Johnson and Johnson (J&J), Pfizer, Roche, AbbVie, Novartis, Merck, Bristol Myers Squibb, GlaxoSmithKline, Sanofi, AstraZeneca, Takeda, Eli Lilly, Bayer, Gilead Sciences, Amgen, Novo Nordisk, BioNTech, Moderna, dan Viatris.

Dari 20 pabrikan obat teratas dunia yang diberi peringkat berdasarkan pendapatan tahun 2021, 12 memiliki setidaknya pertumbuhan 10%, termasuk lima yang mengalami peningkatan penjualan setidaknya 40%.

Tidak ada perusahaan yang menarik lebih banyak pendapatan dari produk COVID selain Pfizer. Didorong oleh Comirnaty, Pfizer hampir menggandakan baris teratasnya.

Sedangkan Johnson & Johnson membutuhkan peningkatan pendapatan yang sehat sebesar 14% untuk tetap nyaman di depan Pfizer dan tetap berada di posisi teratas, di mana ia telah berada sejak 2012.

Namun, seperti dilansir dari Fierce Pharma (19/4/2022), posisi J&J itu dalam bahaya tahun ini, karena Pfizer memproyeksikan penjualan gabungan sebesar US$54 miliar dari Comirnaty dan obat oral COVID-19, Paxlovid.

Peningkat No. 4 AbbVie menghasilkan keuntungan pendapatan 23% yang luar biasa tanpa membuat obat-obatan COVID-19. Perusahaan itu hanya mengandalkan obat Humira yang menonjol, yang mencapai angka US$20 miliar untuk pertama kalinya.

Perusahaan lain yang menunggangi kesuksesan adalah Merck di posisi No. 6, yang mengalami peningkatan pendapatan sebesar 17% berkat sebagian besar penjualan obat kanker Keytruda.

Hebatnya, pada tahun 2021 tidak satu pun dari 20 perusahaan teratas mengalami penurunan pendapatan.

Kenaikan terkecil dicatat oleh Amgen (2%) dan Novartis (4%), sementara setiap perusahaan lain dalam daftar memiliki kenaikan setidaknya 5%.