Bio Farma dan Telkom Luncurkan Bio-Health Fund

OBATDIGITAL – Perusahaan induk farmasi BUMN, Bio Farma bekerja sama dengan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Persero) (TLKM) melalui anak usaha MDI Ventures meluncurkan Bio-Health Fund. 

Bio-Health Fund merupakan institusi yang nantinya akan melakukan pendanaan dan pengembangan perusahaan rintisan (startup) yang bergerak di bidang biotek dan layanan kesehatan. 

Wakil Menteri BUMN I, Pahala Nugraha Mansury menyatakan, saat ini Indonesia tengah menghadapi berbagai tantangan terkait industri kesehatan yaitu bagaimana bisa mengembangkan teknologi baru dibidang kesehatan, baik bio sains, farmasi, maupun industri teknologi kesehatan. 

“Ini alasan Kementerian BUMN mendorong Bio Farma Grup bersama Kimia farma dan Indofarma untuk dapat melakukan pengembangan di bidang teknologi serta berinvestasi di bidang startup,” ujar Mansury dalam keterangan resmi, (13/5/2022).

Bio-Health Fund diharapkan dapat mendukung para pendiri startup yang bersemangat untuk menciptakan peluang pertumbuhan pendapatan melalui sharing economy dan menyediakan akses yang lebih baik, lebih murah, dan lebih cepat ke layanan dasar seperti layanan kesehatan, pendidikan, dan keuangan.

Menurut Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir mengatakan, Bio Farma sebagai induk Holding BUMN Farmasi, akan menambah portofolio selain vaksin dan serum, seperti saat pandemi ini, antara lain dengan berinovasi untuk memproduksi kit diagnostik berupa mBio-Cov dan Biosaliva, yang merupakan hasil kolaborasi dengan perusahaan startup.

“Dengan adanya Bio-Health Fund ini, akan meningkatkan kapabilitas Bio Farma, dalam hal inovasi produk-produk life science, dan produk healthtec seperti telemedicine dan lain sebagainya dan ultimate goalnya adalah membentuk ekosistem kesehatan nasional,” ujar Basyir. 

Adapun dana yang akan diinvestasikan melalui Bio-Health Fund mencapai US$50 juta.