Bayer Jual Sahamnya di Divisi Ilmu Tanaman Ke Cinven Senilai US$2,6 M

OBATDIGITAL – Bayer telah melakukan restrukturisasi usahanya. Salah satunya di divisi lingkungannya. Salah satu divisinya tersebut dijual kepada Cinven senilai US$ 2,6 milyar. “Divestasi ini menunjukkan harga pembelian yang sangat menarik dan memungkinkan kami untuk fokus pada bisnis inti pertanian kami dan keberhasilan penerapan strategi pertumbuhan Divisi Ilmu Tanaman kami,” kata Rodrigo Santos, Anggota Dewan Manajemen Bayer AG dan Presiden Tanaman Divisi Sains.

Environmental Science Professional adalah pemimpin global yang menawarkan solusi lingkungan untuk mengendalikan hama, penyakit, dan gulma di area non-pertanian seperti pengendalian vektor, pengelolaan hama profesional, pengelolaan vegetasi, kehutanan, dan rumput serta tanaman hias.

Pada tahun 2021, bisnis ini memiliki sekitar 800 karyawan yang mendukung operasi dan penjualan di lebih dari 100 negara. Berkantor pusat di Cary, Carolina Utara, AS. Bayer telah mengumumkan keputusannya untuk melakukan divestasi bisnis pada Februari 2021.

“Didorong oleh keyakinan bersama pada orang dan tujuan, Cinven akan memungkinkan bisnis Profesional Ilmu Lingkungan untuk maju menuju visinya tentang lingkungan yang sehat untuk semua orang, di mana saja. Kami yakin dengan fokus Cinven dan komitmennya terhadap potensi pertumbuhan jangka panjang untuk bisnis dan orang-orangnya,” kata Santos dalam siaran persnya (10/3/2022).

Transaksi ini diharapkan akan ditutup pada paruh kedua tahun ini, tergantung pada pemenuhan kondisi penutupan yang biasa dilakukan. Hasil bersihnya akan digunakan untuk mengurangi utang finansial bersih Bayer.

Sementara itu, Pontus Pettersson, Mitra dan Kepala Industri di Cinven mengatakan,Bisnis Profesional Ilmu Lingkungan Bayer adalah pemimpin global dalam industri yang sangat menarik dan kritis. “Kami berterima kasih kepada Bayer atas kepercayaan yang telah mereka berikan kepada Cinven dan berencana untuk membangun di atas fondasi kuat yang didirikan oleh Bayer dengan berinvestasi secara signifikan di dalamnya,” kata Pontus.