OBATDIGITAL – Aplikasi SatuSehat resmi menggantikan aplikasi PeduliLindungi yang selama ini beredar, mulai awal Maret 2023. Perubahan aplikasi tersebut merupakan upaya Kementerian Kesehatan melakukan transformasi digital kesehatan di Indonesia.
Staf Ahli Teknologi Kesehatan dan Chief Digital Transformation Office (DTO) Kemenkes, Setiaji mengatakan, masyarakat hanya perlu memperbarui aplikasi PeduliLindungi melalui Google Play Store maupun App Store secara manual maupun otomatis untuk bisa menikmati layanan baru aplikasi SatuSehat.
“PeduliLindungi akan mengalami perubahan besar malam ini, dan dapat dimanfaatkan masyarakat sebagai SATUSEHAT Mobile mulai 1 Maret 2023,” ujar Setiaji dalam keterangan resmi yang dikutip, Jumat (3/3/2023).
Setiaji menambahkan, profil pengguna, sertifikat serta tiket vaksin COVID-19 akan tersinkronisasi secara otomatis di aplikasi SatuSehat. Selain fitur yang sudah ada di PeduliLindungi, SatuSehat akan menampilkan fitur terbaru yaitu Diari Kesehatan yang dapat mencatat sekaligus memantau kondisi kesehatan diri dan orang terdekat.
Ada empat kondisi yang akan bisa dicatat pada fitur tersebut, yaitu pengukuran tubuh (tinggi dan berat badan), tekanan darah, gula darah dan detak jantung. Nantinya, akan muncul berbagai informasi seperti kurva kesehatan, analisis, serta rekomendasi untuk tindakan lebih lanjut.
“Dengan adanya fitur diari kesehatan tersebut, SatuSehat dapat membantu memberikan informasi hingga memantau kesehatan sesuai dengan kondisi tubuh pengguna, dan hal tersebut dapat diakses di mana saja dan kapan saja,” imbuh Setiaji.
Berdasarkan klaim yang terdapat di SatuSehat, terdapat sejumlah keunggulan lainnya yang terdapat di aplikasi ini, di antaranya pengambilan nomor antrian di fasilitas kesehatan yang lebih cepat, serta akses informasi yang komprehensif seperti vaksin meningitis untuk ibadah haji dan umroh, aksi cegah stunting, hingga bumil sehat.
Ke depan, SatuSehat akan menambahkan fitur penunjang kesehatan personal lainnya yang akan terintegrasi dengan rekam medis elektronik (RME).
“Dari urusan imunisasi anak, antre ke rumah sakit, hasil pemeriksaan, hingga data pembelian obat nanti akan dapat diakses dan terintegrasi melalui SatuSehat,” tutup Setiaji.
Berita Terkait
Peneliti Sukses Menggunakan Virus Untuk Membasmi Kanker Otak
Obat Diabetes Ini Bisa Kurangi Kekambuhan Asam Urat dan Batu Ginjal
Sulitnya Mendiagnosa Penyakit Autoimun